Yang akan di tanyakan kapan Indonesia akan membela diri, kenapa selalu di lecehkan dan berdiam diri walaupun di lecehkan negara lain. Pemerintah jangan berdiam diri, apakah ini tanggung jawab pemerintah atau rakyak jelata ikut andil dalam membela negaranya? Kalau kita menyerahkan pembelaan ini ke pemerintah, jalan keluarnya selalu OMDO (Omong Doang) tidak sampai puncak pemecahan masalah.
Banyak sekali TKI kita yang berada di negara2 tetangga (Saudi arabia, Malaysia, Dll). TKI kita selalu di aniaya dan itu tidak satu, atau dua bahkan puluhan atau ratusan TKI yang di aniaya. Apakah kita harus berdiam diri hanya menonton atau mencari solusi terbaik bagi Indonesia khususna para TKI.
Tindak pelecehan TKI tidak hanya di lecehkan tapi juga di aniaya, di siksa bahkan sampai di bunuh. Sekarang giliran kita yang bertindak untuk mencari solusi untuk masalah yang tidak kunjung tuntas karena mengandalkan pemerintah yang tidak memiliki penyelesaian komprehensif atas kasus penyiksaan terhadap TKI. Pemerintah harus sensitif mendengar keluhan masyarakat daerah. Apalagi kekerasan ini terjadi di luar negeri. Jumlah TKI mencapai ribuan, artinya ada ratusan ribu orang resah atas nasib keluarganya.
Mari kita sharing mencari solusi yang terbaik untuk masalah ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar